Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Semangat pagi, Ananda siswa dan siswi MAN 2 Bandung yang baik dan cerdas. Pada kesempatan ini bapak akan menjelaskan overview pembelajaran di Kelas X ini yaitu bab ke-4 dengan materi : HAJI DAN UMROH.
Sedangkan Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi yang harus dimiliki kalian setelah belajar ini adalah sebagai berikut ini :
Selanjutnya silakan dibaca uraian berikut ini...
Haji merupakan salah satu ibadah yang istimewa karena ibadah ini tidak dapat
dilaksanakan kapan saja dan disembarang tempat. Hanya pada bulan dzul hijjah dan di Tanah
Haram ibadah ini dilaksanakan. Ibadah haji merupakan rukun Islam yang kelima dan
merupakan ibadah mahdhah. Hukum melaksanakan ibadah haji adalah fardu a’in atas
mukmin yang telah memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan. Ibadah haji hanya
diwajibkan sekali seumur hidup, sedangkan yang kedua kali dan seterusnya hukumnya
sunnah. Ibadah haji adalah ibadah yang dilakukan di tanah suci Makkah dan merupakan
wujud rasa ketaatan kepada Allah Swt.
Haji adalah menyengaja mengunjungi Ka’bah untuk mengerjakan ibadah yang
meliputi thawaf, sa’i, wuquf dan ibadah-ibadah lainnya untuk memenuhi perintah Allah Swt.
dan mengharap keridlaan-Nya dalam waktu yang telah ditentukan. Hukumnya wajib ’ain,
sekali seumur hidup bagi setiap muslim yang telah mukallaf dan mampu melaksanakannya.
Syarat-syarat Wajib Haji
1. Beragama Islam, tidak wajib dan tidak sah bagi orang non muslim.
2. Berakal, tidak wajib haji bagi orang gila dan orang bodoh
3. Baligh, tidak wajib haji bagi anak-anak.
4. Merdeka, tidak wajib haji bagi budak atau hamba sahaya, kalau budak mengerjakannya,
hajinya sah, apabila telah merdeka wajib melaksanakannya kembali.
5. Kuasa atau mampu,tidak wajib bagi orang yang tidak mampu. Baik mampu harta,
kesehatan, maupun aman dalam perjalanan.
Rukun Haji
1. Ihram, yaitu berniat memulai mengerjakan ibadah haji ataupun umrah.
2. Wuquf di padang Arafah, yaitu hadir mulai tergelincir matahari (waktu Zuhur) tanggal 9
Zulhijjah sampai terbit fajar tanggal 10 Zulhijjah.
3. Thawaf,thawaf rukun ini disebut thawaf ifadhah. Yaitu, mengelilingi Ka’bah tujuh kali
putaran, dimulai dan diakhiri di Hajar Aswad.
4. Sa’i, yaitu berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah.
5. Tahalul, yaitu mencukur atau menggunting rambut, sekurang-kurangnya menggunting
tiga helai rambut.
6. Tertib, yaitu mendahulukan yang semestinya dahulu dari rukun- rukun di atas
Wajib Haji
1. Berihram sesuai miqatnya,
2. Bermalam di Muzdalifah,
3. Bermalam (mabit) di Mina.
4. Melontar jumrah Aqabah.
5. Melontar jumrah Ula, wustha dan Aqabah,
6. Menjauhkan diri dari muharramat Ihram.
7. Thawaf wada’.
Macam-macam Manasik Haji
1. Haji Ifrad
Mengerjakan haji dan umrah dengan cara ifrad adalah mengerjakan haji dan umrah
dengan cara mendahulukan haji daripada umrah dan keduanya dilaksanakan secara
terpisah.
2. Haji Tamattu’
Mengerjakan haji dengan cara tamattu’ adalah mengerjakan haji dan umrah dengan men-
dahulukan umrah daripada haji, dan umrah dilakukan pada musim haji.
3. Haji Qiran
Mengerjakan ibadah haji dengan cara qiran adalah mengerjakan haji dan umrah sekaligus.
Jadi amalannya satu, tetapi dengan dua niat yaitu haji dan umrah. Dengan demikian uru-
tan pelaksanaan haji qiran pada dasarnya tidak berbeda dengan haji ifrad.
Kemudian coba lihat gambar di bawah ini !
Silakan buat 4 pertanyaan atau komentar yang berkaitan dengan materi pembelajaran tentang HAJI DAN UMROH dengan melihat gambar di atas. Kalian bisa melihat referensinya pada BAHAN AJAR yang telah Bapak Upload di E-Learning MAN 2 BANDUNG. Pertanyaan-pertanyaan atau pernyataan tersebut silakan kalian upload di Penugasan KI3 di Elearning yang telah Bapak sediakan di Website http://elearning.man2bandung.sch.id
Terima Kasih.
Semangat belajar ya....
Wallahulmuafiq ila aqwamitthoriq
Wassalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh.
Posting Komentar